Dana Liburan ke Luar Negeri

Bosan dengan liburan ke tempat yang itu-itu saja dan ingin mencoba alternatif yang lebih bergengsi? Sudah tentu, liburan ke luar negeri bisa jadi salah satu alternatif pilihan. Thailand, Vietnam, Macau, Hongkong, China, atau ke berbagai tempat lainnya adalah tujuan wisata yang sering dikunjungi bagi mereka yang ingin menjejakkan kaki di negeri orang. Tentu, dibandingkan dengan berlibur di dalam negeri seperti Bali atau Yogyakarta, biayanya akan lebih mahal. Karena itu, ada banyak hal yang sebenarnya harus dipertimbangkan. Salah satunya, apakah benar liburan ke luar negeri telah menjadi satu keharusan? Jika memang mampu, barangkali tak masalah. Tapi, jika dipaksakan, tentu ini justru bisa mengganggu keuangan secara keseluruhan.

Namun, jika memang sudah dipikir dan disiapkan dengan matang, liburan ke luar negeri memang akan sangat menyenangkan. Karena itu, jika memang sudah mantap ingin berlibur ke luar negeri, berikut beberapa hal yang harus mulai kita persiapkan…

• Buatlah rencana matang jauh-jauh hari, hendak ke manakah negara yang akan dituju. Dengan tujuan yang pasti, maka kita bisa lebih
pasti pula memperkirakan biaya yang akan dikeluarkan. Misalnya ke Hongkong, tentu biayanya akan lebih murah dibanding jika ingin
bepergian ke Eropa.

• Jika sudah mendapatkan tujuan pasti, carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang lokasi tersebut. Dari bertanya pada orang yang
sudah ke sana, bertanya kepada biro perjalanan, hingga mencari data di internet. Dengan cara tersebut, kita akan tahu persis berapa
dana yang harus disiapkan. Mulai dari ongkos transportasi, akomodasi, hingga ke soal seperti pembelian oleh-oleh saat pulang
nanti.

• Cobalah cari informasi dari biro jasa perjalanan yang biasanya menyediakan berbagai paket berdasar harga. Jika memang dananya
tak berlebih, carilah paket hemat yang biasanya juga ditawarkan dengan sejumlah paket menarik. Biasanya, jika bepergian pada
masa low season akan mendapat harga yang lebih hemat. Atau, jika bisa merencanakan jauh-jauh hari, ongkos tiket pesawat saat ini
pun bisa di-booking dengan biaya yang lebih hemat.

• Jika sudah menemukan data yang pasti soal kebutuhan biaya yang akan dikeluarkan, lakukan perencanaan jangka panjang.
Misalnya, untuk berlibur ke Eropa butuh dana Rp20 juta per orang dan yang hendak berangkat 3 orang. Maka, setidaknya butuh dana
sekitar Rp60 juta. Sisihkan dana sekitar Rp 5 juta sebulan, maka dalam setahun kita sudah punya dana untuk kebutuhan liburan.
Tapi, pastikan bahwa dana yang dikeluarkan untuk mencicil biaya tersebut adalah “tabungan mati” alias jangan diambil-ambil
sebelum dipakai untuk dana liburan ini. Dan yang lebih penting, jangan sampai jumlah cicilan tersebut melebihi 30% dari total
pendapatan. Sehingga, jangan sampai pengeluaran sehari-hari terganggu gara-gara mencicil ongkos untuk berlibur.

• Pastikan bahwa berlibur akan jadi sesuatu yang menyenangkan. Jangan sampai, setelah berlibur justru jadi beban karena utang
belum terbayarkan. Karena itu, jika masih memiliki utang, berlibur ke luar negeri kalau perlu ditinjau ulang. Jika memang ada utang
kartu kredit, pembelian rumah, kendaraan, atau cicilan lainnya, utamakan untuk segera dibayarkan. Sebab, ada sistem bunga
berbunga yang harus kita waspadai agar kita tak makin terjerat dalam kubangan utang.

Asuransi Kesehatan